Senin, 03 Juli 2017

MISTERI BAKSO

Permisi intan Post lagi yeee..

Kali ini seputar Misteri Tapi bukan Misteri centong dua gentong yeeee... Melainkan misteri bakso. Kok bakso sih ? Ok langsung aja.

Setelah kemaren Dalam momen Lebaran Khong Guan di ganti Rengginang yang menjadi misteri dan menghebohkan sebagian Warganet (Netizen)

Nah ini nyusul lagi BAKSO.
Dah lama sih sebenarnya tapi intan belum pernah denger misteri ini terkuak.

Yang menjadi misteri dan segaligus pertanyaan adalah:

KENAPA BAKSO (pentol) Yang Paling Gede terakhir Dimakan..?

Komentar tetap di jalur Positive.

Seandainya bakso ini bisa ngomong mungkin akan mengatakan begini Cek Foto ====>>

Sebelum jatuh, penumpang heli Basarnas sempat lambaikan tangan

Intan kutip :
2 Juli 2017 21:07

Helikopter baru Basarnas. ©2014 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

    687SHARES

Reporter : Parwito

Merdeka.com - Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Djarot Padakova mengungkapkan, berdasarkan kesaksian warga, helikopter jenis Dolphin milik Basarnas sebelum menabrak Gunung Butak di Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, sempat goyang-goyang di udara.

Bahkan, saat itu, ada penumpang yang sempat melambai-lambaikan tangan kepada warga sesaat sebelum heli jatuh dan menabrak tebing Gunung Butak.

"Berdasarkan kesaksian warga heli terbang rendah dan goyang-goyang. Penumpangnya sempat melambaikan tangan. Tidak berapa lama, heli kemudian jatuh sekira pukul 16.00 WIB," tegas Djarot saat dikonfirmasi merdeka.com, Minggu (2/7) malam.

Djarot menyatakan, saat ini tim gabungan dari Basarnas, BPBD Kabupaten Temanggung, TNI-Polri sedang melakukan upaya penyisiran. Namun, karena kondisi cuaca masih berkabut, mempersulit upaya proses evakuasi.

"Saat ini cuaca di sekitar tempat jatuhnya heli berkabut dan turun hujan akibatnya proses evakuasi agak sulit dilakukan," terang Djarot.

Djarot menambahkan, untuk berupaya mengevakuasi korban, Polda Jateng dan Polres Temanggung mengerahkan sebanyak 2 pleton personel guna melakukan proses evakuasi dan menemukan para korban.

"Soal berapa korbannya pastinya masih simpang siur. Ada yang menyatakan 8 orang, ada juga yang menyatakan 9 orang penumpang heli yang menjadi korban. Makanya, kita masih berupaya terus ke TKP untuk memastikan jumlah korban," ungkap Djarot.

Yang pasti, Djarot menambahkan, kondisi heli usai jatuh dan menabrak Gunung Butak dalam kondisi hancur dan baling-balingnya lepas.

"Kondisi heli pecah dan hancur, baling-balingnya lepas dari heli," pungkas Djarot.

Kesaksian Warga: Helikopter Basarnas terbelah, dua orang tergeletak

Intan Kutip:
2 Juli 2017 23:17

Helikopter baru Basarnas. ©2014 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

    

Reporter : Randy Ferdi Firdaus

Merdeka.com - Berdasarkan kesaksian warga Desa Canggal, Candiroto, Temanggung, yang sempat ke lokasi jatuhnya helikopter Basarnas di wilayah Canggal, pesawat terbelah menjadi dua bagian.

READ MORE

Dinilai Terlalu Seksi, Aktris cantik Ini Dilarang Main Film LagiKakek Ini Tinggal Sendiri di Makam, Alasannya Bikin TerenyuhTiket Pesawat Promo Juli 2017

Warga Canggal, Rozin di Temanggung, menuturkan, sebelum kejadian pihaknya sempat menyaksikan helikopter warna oranye terbang di atas desa. Beberapa saat kemudian terdengar suara gemuruh dan benturan keras.

"Sejumlah warga termasuk saya berusaha mencari ke lokasi suara benturan keras tersebut, ternyata helikopter jatuh," katanya dikutip dari Antara, Minggu (2/7).

Ia menuturkan, helikopter tersebut terbelah menjadi dua bagian dan pihaknya melihat ada dua orang tergeletak di lokasi tersebut yang diduga meninggal dunia.

"Warga tidak berani mendekat, karena ada bunyi seperti alarm dari helikopter tersebut," katanya.

Dia mengatakan, sampai di lokasi kejadian sekitar 17.30 WIB beberapa waktu kemudan turun ke desa.

Menurut dia, jarak antara desa dengan lokasi kejadian ditempuh sekitar satu jam dengan berjalan kaki.

Tangisan keluarga warnai identifikasi 8 jenazah korban heli Basarnas

Intan Kutip :
PERISTIWA

3 Juli 2017 09:31

Jenazah korban heli Basarnas di RS Bhayangkara. ©2017 Merdeka.com

    263SHARES

Reporter : Parwito

Merdeka.com - Delapan jenazah korban kecelakaan helikopter Basarnas yang terjadi di Gunung Butak, Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jateng, saat ini berada di RS Bhayangkara Semarang. Proses identifikasi telah dilakukan oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jateng.

READ MORE

Kakek Ini Sempat Diabaikan Karena Berpakaian Lusuh, Selanjutnya..Ada Kisah Haru di Balik Nama Viral Alhamdulillah Lanang AnakkuTiket Pesawat Promo Juli 2017

Pantauan merdeka.com, jenazah datang secara marathon pertama sebanyak tiga jenazah tiba pukul 01.30 WIB. Kemudian, dua jenazah sekitar pukul 03.00 WIB tiba dan menyusul tiga jenazah tiba pukul 04.00 WIB.

Jenazah korban heli Basarnas di RS Bhayangkara 2017 Merdeka.com

Pihak keluarga korban tewas secara bergelombang mulai tiba di RS Bhayangkara sekira pukul 03.00 WIB. Isak tangis pecah di ruang Instalasi Dokpol RS Bhayangkara Semarang. Hingga pagi ini pukul 09.17 WIB, suasana haru dipenuhi tangisan keluarga masih menyelimuti ruangan tersebut.

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Condro Kirono mengungkapkan jenazah diidentifikasi oleh tim DVI dan akan diserahkan ke pihak keluarga. Penghormatan juga dilakukan kepada para korban yang gugur.

"Identifikasi oleh tim DVI. Diserahkan pada keluarga dan satuan Basarnas. Untuk penghormatan terakhir," tegas Condro, Senin (2/7).

Saat ini, beberapa pihak keluarga korban dari Kota Semarang, Kabupaten Kendal dan Surabaya terus berdatangan. Menurut rencana, Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono bersama Kabasarnas Marsda TNI AL M Saugy akan menggelar konpers sebelum jenazah dipulangkan. Hadir pula Bupati Temanggung Bambang Sukarno di RS Bhayangkara Semarang, Jawa Tengah.

Jenazah korban heli Basarnas di RS Bhayangkara 2017 Merdeka.com

Marsaudi, salah satu anggota Basarnas mengungkapkan, usai konferensi pers, upacara pelepasan akan digelar di Lapangan Udara TNI AD (Lanumad) Kompleks Bandara Internasional Ahmad Yani, Kota Semarang, Jateng.

Seperti diketahui, korban meninggal akibat heli Basarnas jatuh itu terdiri dari empat kru dan empat tim rescue Basarnas. Berikut identitas mereka:

Kru helikopter:
1. Kapten Laut (P) Haryanto
2. Kapten Laut (P) Li Solihin
3. Serka Mpu Hari Marsono
4. Peltu LPU Budi Santoso

Basarnas/Rescue:
1. Maulana Afandi
2. Nyoto Purwanto
3. Budi Resti
4. Catur.

8 KORBAN MENINGGAL DALAM INSIDEN HELLY JATUH

Intan Kutip :

Korban meninggal heli Basarnas jatuh 8 orang

PERISTIWA

3 Juli 2017 06:25

Helikopter baru Basarnas. ©2014 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

    

Reporter : Parwito

Merdeka.com - Helikopter Basarnas jenis AS365N3 Dauphin jatuh usai menabrak tebing di perbukitan Gunung Butak, Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Kabid Humas Polda Jateng Kombes PolDjarot Padakova menyatakan delapan penumpang dan awak dalam helikopter tersebut meninggal dunia.

READ MORE

Meski Cuma Pakai Kaos Kaki, Pria Ini Menangkan Maraton 23 KmBerperilaku Tak Pantas di Kereta, Pria Ini Bikin Publik GeramTiket Pesawat Promo Juli 2017

"Korban meninggal berhasil dievakuasi lima orang setelah berhasil dievakuasi dalam kondisi terjepit bangkai heli Basarnas," ungkap Djarod kepada merdeka.com di Tempat Kejadian Perkara (TKP) heli Basarnas jatuh menabrak Gunung Butak, Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Minggu (2/7) malam.

"Tiga orang yang sebelumnya sudah berhasil dievakuasi sudah masuk ke Rumah Sakit Temanggung (RSUD Temanggung). Saat ini dalam proses identifikasi terhadap jenazahnya," terang Djarot.

Sebelumnya, berdasarkan kesaksian warga Desa Canggal, Candiroto, Temanggung, yang sempat ke lokasi jatuhnya helikopter Basarnas di wilayah Canggal, pesawat terbelah menjadi dua bagian.

Warga Canggal, Rozin di Temanggung, menuturkan, sebelum kejadian pihaknya sempat menyaksikan helikopter warna oranye terbang di atas desa. Beberapa saat kemudian terdengar suara gemuruh dan benturan keras.

Baca juga:
Basarnas: Korban meninggal helikopter jatuh 4 kru dan 4 rescue
Basarnas tegaskan heli jatuh berisi 8 orang, ini identitasnya
8 Korban tewas helikopter Basarnas diidentifikasi di RS Bhayangkara
Tangisan keluarga warnai identifikasi 8 jenazah korban heli Basarnas
Kapolri sebut helikopter Basarnas berfungsi sebagai ambulans udara

Minggu, 02 Juli 2017

INDAH NYA PERSAHABATAN

Punya Temen Manca Negara itu lucu ya ....

LUCUNYA SAMA2 BILA BIKIN STATUS ATAU BERKOMENTAR KITA SAMA2 BENGONG..!

Kadang Pada posting dan Komentar Yang Orang Lain tidak Tahu kita juga Tidak Mengerti.

Ya kita Secara bisu aja Manfaatkan Sticker/icon yang Ada

Bisa juga kita gunakan Terjemahan Facebook / google Translate tapi kadang gak akurat binti ngawur juga

Kalau Saya baca di situ Kadang saya SALTOOOOO.....gubraaaak Plungggg yah masuk di deh di merdeka.com

Malu saya bertutup jarang nyemplung di Got depan Rumah Mak Erot.

MISTERI BAKSO

Permisi intan Post lagi yeee.. Kali ini seputar Misteri Tapi bukan Misteri centong dua gentong yeeee... Melainkan misteri bakso. Kok bakso ...